Selasa, 29 Desember 2009

tiba-tiba teringat masa kecil.......



mau mendekati taon baru...
baru ngasa lo makin tuwa aza...
wkwkwkwk.....


lo flash back ke belakang...
belum ngerasa menjadi dewasa...
padahal basok dah semester 6
huwa..huwa...


temen2 q aza banyak dah udah merit...
jadi penin...
wkwkwkkwkw.....


kyaknya idup tuh cepet bgt...
kyaknya baru kemaren q macih pake seragam TK....
eehhh....
cekarang dah pake baju bebas.....
alias dah kuliah......
berharap di tahon 2010
mkin baex smw nya duehhh......


amieenn...amieennn....

Rabu, 23 Desember 2009

PAPERLESS ADMINISTRATION



1.       INFORMASI DARI INTERNET.
a.    Definisi Paperless Administration
Administrasi berasal dari bahasa Latin : Ad = intensif, dan ministrare = melayani, membantu, memenuhi. Pengertian Administrasi dalam bahasa Indonesia ada 2 (dua) :
  • Administrasi berasal dari bahasa Belanda : “Administratie” yang merupakan pengertian Administrasi dalam arti sempit, yaitu sebagai kegiatan tata usaha kantor (catat-mencatat, mengetik, menggandakan, dan sebagainya). Kegiatan ini dalam bahasa Inggris disebut : Clerical works (FX.Soedjadi, 1989).
  • Administrasi dalam arti luas, berasal dari bahasa Inggris “Administration” , yaitu proses kerjasama antara dua orang atau lebih berdasarkan rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditentukan (S.P. Siagian, 1973) Aministrasi Paperless adalah proses kerjasama dengan mencapai tujuan tertentu dengan tanpa menggunakan kertas. Paperless adalah kebijakan pengurangan kertas dalam kegiatan administrasi  Sumber: http://www.geocities.com/bukukmhdi/bpo11.html  
  • Paperless Administration adalah efisiensi dalam penggunaan kertas terutama dalam hal urusan administrasi dan surat menyurat seperti pengiriman surat dapat digantikan dengan electronic mail (email), lebih murah, cepat, efektif dan tersedia 24 jam. Dengan adanya efisiensi ini pelayanan kepada masyarakat akan lebih cepat dan terpadu (integrated).Sumber:http://jsofian.wordpress.com/2007/05/02/pangkalpinang-education-cyber-city-pecc/
  • Paperless office merupakan suatu cita-cita untuk membiasakan diri mengolah dan membaca dokumen dalam bentuk digital, dengan kata lain mengurangi pemakaian kertas sebagai bahan pokok penulisan dokumen seperti sekarang ini.Sumber:http://rinismanis.blog.com/2008/12/24/paperless administration/
  •   Paperless office merupakan suatu cita-cita untuk membiasakan diri mengolah dan membaca dokumen dalam bentuk digital, dengan kata lain mengurangi pemakaian kertas sebagai bahan pokok penulisan dokumen seperti sekarang ini. Paperless office berarti mempermudah dan mempercepat perputaran informasi. Hal itu dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mengirimkan informasi menjadi sebuah pengetahuan yang mengurangi overhead yang terjadi untuk pengumpulan informasi dan pengambilan keputusan.Sumber:http://www.google.co.id/search?hl=id&q=kasus+paperless+administrasi*doc&btnG=Telusuri&meta=cr%3Dcoun 


b.    PAPERLESS ADMINISTRATION DIPERLUKAN KARENA:

Di masa silam, penggunaan filing cabinet dirasakan sudah cukup dan rapi untuk pengarsipan. Puluhan tahun kemudian, ketika bisnis semakin kompleks, filing cabinet sudah tidak mampu lagi menampung dokumen. Pekerjaan mengarsip juga menjadi pekerjaan yang melelahkan (Memindahkan, menyortir, melubangi kertas, merapikan, menandai dan menyimpan). Belum lagi masalah mencari dokumen yang sangat memusingkan kepala. Butuh waktu dan tenaga yang tidak sedikit untuk urusan seperti ini. Ruang yang tersita untuk filing cabinet dan kardus arsip rasanya juga semakin “menjajah” ruangan. Serasa sesak dan “cukup sudah” untuk masalah ini.
Sekarang ini kantor masih tetap berjuang untuk mengurangi konsumsi kertas yang dipakai. Tujuannya jelas, untuk efisiensi biaya, waktu, ruang, tenaga dan produktivitas. Menuju kantor dengan informasi yang terdigitalisasi dan minim kertas, paperless office.
Konsep paperless adalah mengurangi pemakaian kertas, bukan meniadakan pemakaian kertas sama sekali. Jadi jangan menerjemahkan paperless dengan bebas kertas. Karena idealnya adalah hampir tidak mungkin untuk kantor tidak menggunakan kertas. Sebuah kantor akan terkesan lebih prestisius jika berhasil dalam menerapkan konsep paperless office.
(Sumber: http://ikanur88.blog.com/2008/12/30/paperless-administration/)
Akhir 2007  sebuah perhelatan akbar digelar di Bali Indonesia, membahas masa depan bumi yang terancam pemanasan global. Salah satu isu utama yang menjadi fokus perhatian masyrakat dunia adalah upaya pengurangan kertas guna membantu melestarikan sumberdaya hutan. Semua masyarakat di dunia termasuk Indonesia sepakat bahwa penggunaan kertas yang tidak terkontrol telah mendorong percepatan laju degradasi hutan.  Maka jika di terjemahkan dalam dunia teknologi digital masa kini, isu ini adalah indikasi bahwa dunia sepakat untuk meninggalkan kertas sebagai media untuk menyimpan dokumentasi dan beralih ke e-document.
            Sejumlah perangkat penyimpan data elektronik kini mudah diperoleh karena telah dijual bebas. Contohnya adalah penyimpan data USB Flash Drive, keping cakram padat (CD) atau hardisk portable. Semuanya di desain untuk memudahkan penggunaanya dimana pun. Orang dapat membawanya ke mana saja. Data dapat di baca saat kapanpun diperlukan. Pilihan ini sangat mendukung kondisi masyarakat dengan mobilitas tinggi serta secara tidak langsung mengurangi penggunaan kertas sebagai media penyimpan data. Maka bukan tidak mungkin, paperless di Indonesia bisa menjadi kenyaataan.
            Kepraktisan dan kecepatan kerja alat penyimpan data tadi, juga turut mendorong semakin banyaknya pembaca yang mendokumentasikan bahan bacaan dalam bentuk softfile. Dengan demikian mereka lebih mudah untuk melakukan transaksi informasi, baik antar pribadi, antar komunitas maupun antar negara. Sehingga berita online yang disajikan dalam bentuk data elektronik akan menjadi pilihan pertama pembaca masa depan.  Tetapi hal ini tidak berarti dokumen konvensional seperti koran, majalah dan buku akan hilang begitu saja.  (http://adjielnino.blog.com/2009/01/11/definisi-paperless-administration/)
Paperless memiliki banyak manfaat selain ramah lingkungan karena tidak menambah sampah juga cukup membantu mengurangi tumpukan kertas di meja kerja atau belajar.  Ditambah lagi dengan format digital itu penyebaran informasi menjadi lebih mudah dan cepat.
Kepraktisan dan kecepatan kerja alat penyimpan data tadi, juga turut mendorong semakin banyaknya pembaca yang mendokumentasikan bahan bacaan dalam bentuk softfile. Dengan demikian mereka lebih mudah untuk melakukan transaksi informasi, baik antar pribadi, antar komunitas maupun antar negara. Sehingga berita online yang disajikan dalam bentuk data elektronik akan menjadi pilihan pertama pembaca masa depan.  Tetapi hal ini tidak berarti dokumen konvensional seperti koran, majalah dan buku akan hilang begitu saja. Semua ada masanya. (Tulisan ini adalah bagian dari sebuah buku berjudul : Journalisme On The Net- Antara Realita).
(Sumber: http://rinismanis.blog.com/2008/12/24/paperless-administration/)



c.     CARA MENERAPKAN PAPERLESS ADMINISTRATON DALAM PERKANTORAN
Sekarang ini kantor masih tetap berjuang untuk mengurangi konsumsi kertas yang dipakai. Tujuannya jelas, untuk efisiensi biaya, waktu, ruang, tenaga dan produktivitas. Menuju kantor dengan informasi yang digitalisasi dan minim kertas, Paperless Office. Konsep Paperless adalah mengurangi pemakaian kertas bukan meniadakan pemakaian kertas sama sekali. Jadi jangan menerjemahkan Paperless = “Bebas Kertas”. Karena idealnya adalah hampir tidak mungkin untuk kantor tidak memakai kertas.
Paperless kantor yang telah diperkirakan di tahun 1960-an. Terbaru luas ketersediaan e-mail, Internet, dan pengolahan kata, transfer file, dan intranet sistem berarti bahwa awal untuk menjadi yang dicapai untuk organisasi yang ingin mengejar itu. Di kantor yang benar-benar paperless, adalah dokumen penyimpanan pada komputer daripada di filing cabinets komunikasi tertulis dan tidak diedarkan di media cetak tetapi e-mail. Ini sangat tidak dapat dicapai, karena kebanyakan orang masih lebih memilih untuk kertas salinan elektronik, terutama ketika berhadapan dengan membaca lebih dari satu halaman. Mendorong karyawan untuk memperketat penggunaan di atas kertas dapat membantu mencapai sasaran pengelolaan lingkungan, dan menyimpan informasi elektronik dapat mengakibatkan komunikasi efisiensi yang lebih besar, yang dapat menghasilkan keuntungan kompetitif. (http://caynsweet.blog.com/2008/12/30/paperless-administration/)
Sebuah kantor akan memiliki prestise tersendiri jika berhasil dalam menerapkan paperless office. Mari kita coba dengan cara sederhana.
  1. Informasi di Intranet
Daftar harga, pengumuman internal perusaahaan, kontrak kerja, desain keperluan klien dll. bisa ditampung dalam web Intranet perusahaan. Intranet tersebut bisa berupa situs web biasa atau wiki. Pekerja hanya perlu memantau dari situs web intranet perusahaan untuk setiap informasi yang dibutuhkan. Bahkan bila perlu situs web tersebut di feed ke RSS Reader/mail client/browser.
Pertimbangkan untuk menggunakan aplikasi Groupware untuk kolaborasi yang lebih terintegrasi. Groupware biasanya sebuah suite lengkap mencakup Calendar, Wiki, Addressbook, CRM, Project Management, Whiteboard dll. Semuanya lengkap terintegrasi. Bahkan kita bisa saling mengirimkan file/e-mail dan berdiskusi di dalamnya. Anda bisa menggunakan aplikasi Opensource seperti eGroupware
  1. Bye-bye Fax
Usulkan kepada bos anda untuk mencabut semua mesin fax. Sebisa mungkin ganti komunikasi melalui fax dengan e-mail. Selain cepat biayanya juga sangat hemat.
Pasang sebuah modem (modem sekarang sudah dilengkapi fasilitas fax) dan pergunakan itu untuk mengirim dan menerima fax. Pasang aplikasi manajemen fax seperti Winfax Pro di komputer server/yang membutuhkan. Pengguna hanya perlu mengetik di pengolah kata dan “Print to Fax” jika ingin mengirim fax. Sangat sederhana.
  1. Internal Messaging (Instant Messaging/E-mail)
Pergunakan LAN messaging untuk mengirim pesan singkat. Anda bisa berkomunikasi dengan rekan kerja sambil “on line” di telpon dengan client. Anda bisa dengan cepat mengcopy paste informasi instan yang dibutuhkan tanpa perlu mencetak atau menempel kertas Post-it di monitor. Bila perlu file tersebut bisa dikirim via e-mail.
  1. TIFF/PDF-kan Dokumen Anda
Ini adalah Inti dari paperless office. Digitasikan seluruh dokumen anda. Anda harus membeli sebuah scanner dokumen. Jangan menggunakan scanner flatbed biasa (jika masih menyayangi kesehatan jiwa anda). Kecepatan scanner dokumen berlipat kali lebih cepat dari scanner biasa. Scanner dokumen bisa menampung sekitar 50 kertas dan bahkan bisa scanning bolak balik. Perusahaan Xerox biasanya terdepan dalam hal ini, produk scanner dokumen mereka berkisar antara $350-$5000. Biasanya hasil scanning akan disimpan dalam bentuk PDF atau TIFF.
Bila memilih format TIFF, anda harus sedikit repot untuk mengetikkan keyword yang berhubungan untuk file TIFF bersangkutan. Keyword tersebut biasanya ditampung dalam sebuah wadah yang disebut repository yang secara kontinu diindex. TIFF sangat bagus untuk dokumen/chart/gambar yang memerlukan resolusi tinggi. Biasanya aplikasi khusus yang berhubungan dengan ini ditawarkan bila membeli produk office hardware atau berkonsultasi langsung dengan konsultan IT.
Perubahan merupakan sesuatu yang sulit diterapkan setelah terbiasa dengan budaya kerja sehari-hari. Gerakan ini harus melibatkan semua orang di kantor dan memakan waktu yang tidak sebentar. Jadikanlah ini sebagai sebuah budaya kerja sehat dan Paperless office akan menjadi kenyataan.
Ide paperless office mulai mencuat pada akhir tahun 90-an. Filosofinya adalah menggunakan sesedikit mungkin kertas dan digitalisasi dokumen. Manfaatnya adalah meningkatkan produktivitas, hemat biaya, efisien tempat dan mengurangi dampak lingkungan.
Beberapa contoh dari digitalisasi dokumen, antara lain adalah:
1. Mengubah kebiasaan dari menulis di atas kertas ke mengetik di komputer.
2. Konversi print out dengan scanner.
3. Penggunaan kamera digital.
4. Pemakaian iPod atau MP4 untuk perekaman suara.
5. Email menggantikan surat/fax/memo.
6. Blog dan website sebagai alternatif dari brosur, leaflet dan katalog.
7. Buku menjadi ebook.
8. Absensi pegawai dengan kartu atau finger print.
Namun perkembangannya, ide radikal ini kurang meluas. Hal ini karena:
1. Penggunaan kertas sebagai media tulis lebih praktis dan dalam jumlah kecil hemat biaya.
2. Proses digitalisasi membutuhkan skill tertentu.
3. Tingkat kepercayaan publik kepada dokumen kertas lebih besar.
(The Ideas Eater, Arifin Novariadi)








Selasa, 15 Desember 2009

Puanazz...puanazzz.....

Hott...hott....

Jumat, 04 Desember 2009

NGANTUK MELANDA....

duhhh....
nguantuuukkkk abizzz.....
page2 haruzz kuliaahh...
tp mlah kosonggg.....

hoaaammmmm....
hoaammmmm......

tau gtu dilanjutin bubuknya...
gara2 nonton pensi kemaren...
plang Mid Nite....
wkwkwkwkkwkwk........

Rabu, 02 Desember 2009

PERKANTORAN MAYA (VIRTUAL OFFICE)

PERKANTORAN MAYA (VIRTUAL OFFICE/VO)

  1. PENGERTIAN PERKANTORAN MAYA (VIRTUAL OFFICE/VO)
Virtual office adalah jasa yang menyediakan sebuah alamat kantor yang memungkinkan anda untuk menggunakan alamat VO tersebut sebagai alamat bisnis anda. Segala macam surat ataupun keperluan bisnis akan diteruskan ke alamat Anda di yang sebenarnya secara online.
Perkantoran Maya secara umum dapat didefinisikan sebagai otomatisasi proses bisnis yang sebelumnya dilakukan secara manual (document-driven) menjadi otomatis (electronic-driven) sehingga dokumen yang di-pergunakan dalam proses bisnis tidak lagi dalam bentuk hardcopy, melainkan dalam bentuk elektronik.

  1. FAKTOR GAGASAN VO MUNCUL
Konsep virtual office diterapkan pertama kali di kantor regional Xerox di Waltham, negara bagian Massachusetts. Xerox memutuskan memakai konsep ini karena konsep konvensional di mana sebuah kantor dengan komputer main frame yang menyimpan database mau pun mengelola penjualan produk, salesman, inventory dan sekelompok salesman yang akan mendatangi calon pembeli pada daerah masing-masing, di mana jika terjadi transaksi akan melewati banyak langkah kerja.
Adanya gagasan tentang virtual office dikarenakan kesibukan orang yang semakin banyak, dan tidak mungkin ada di dua tempat sekaligus. Oleh karena itu orang mulai memikirkan bagaimana bisa mengurus banyak bisnis sekaligus tanpa menggunakan banyak waktu dan dan biaya untuk pertemuan langsung, apalagi jika bisnis itu bertaraf internasional sampai ke lain benua. Dan pekerjaan kantor dapat dilakukan pada lokasi geografis manapun selama tempat kerja tersebut terhubung dengan lokasi tetap perusahaan melalui sejenis komunikasi elektronik.
Kantor maya muncul karena perkembangan teknologi komputer yang semakin pesat dan ukurannya semakin kecil. Kecenderungan orang untuk berpindah-pindah atau mobile sehingga pemanfaatan sarana telekomunikasi khususnya telepon selular semakin diperlukan. Pemanfaatan sarana komunikasi dan jaringan internet untuk melakukan hal-hal yang sifatnya teleprocessing (ATM, e-commerce) tumbuh pesat. Hal-hal tadi didukung mahalnya sewa lahan di kota-kota besar mendorong tumbuhnya kantor maya, sehingga orang tidak lagi harus datang dan bekerja dalam kantor secara fisik, kegiatan kantor dapat dilakukan di manapun.

  1. STRATEGI PEMBUATAN VIRTUAL OFFICE
Strategi yang dapat dilakukan untuk menerapkan kantor maya adalah : 
      • Menyediakan sumber daya komputer
      • Menyediakan sarana akses ke sumber daya informasi
      • Menyediakan perlengkapan non komputer
      • Menyiapkan sarana telpon yang dapat di forward (dialihkan)
      • Menyediakan kelengkapan untuk panggilan konferens
      • Membuat jadwal pertemuan regular
      • Melaksanakan urut-urutan pekerjaan secara teratur
Selain hal-hal di atas, ada tiga hal penting yang menjadi wacana ekonomis dalam kantor maya yaitu :
      • Informasi, menjadi komoditas yang sangat vital terutama untuk membantu para manajer mengambil keputusan. Dalam kantor maya informasi tersimpan dan terdistribusi dengan baik dalam database perusahaan.
      • Ide, dapat disebarluaskan segera ke seluruh kelompok pengambil keputusan dalam perusahaan untuk segera didiskusikan tanpa harus menunggu berkumpul terlebih dahulu. Ide juga dapat muncul dari ruang-ruang diskusi (board service).
      • Intelijen, kegiatan mengumpulkan informasi dari stakeholder dapat dilakukan lebih mudah karena banyak informasi yang bersifat terbuka.

Selain  halhal  di  atas,  ada  tiga  hal  penting  yang  menjadi  wacana  ekonomis dalam kantor  maya  yaitu  :
      • Informasi, menjadi komoditas yang sangat vital terutama untuk membantu para manajer mengambil keputusan. Dalam kantor maya informasi tersimpan dan terdistribusi dengan baik dalam database perusahaan.
      • Ide, dapat disebarluaskan segera ke seluruh kelompok pengambil keputusan dalam perusahaan untuk segera didiskusikan tanpa harus menunggu berkumpul terlebih dahulu. Ide juga dapat muncul dari ruang-ruang diskusi (board service).
      • Intelijen, kegiatan mengumpulkan informasi dari stakeholder dapat dilakukan lebih mudah karena banyak informasi yang bersifat terbuka.

Contoh Aplikasi Komputer untuk Kantor
Program  aplikasi  komputer  yang  mampu  mendukung  otomatisasi  perkantoran  adalah Microsoft  Office,  Lotus  Suite,  Corel  WordPerfect  Office.  Yang  sangat  mendukung  operasi  kantor  maya  adalah  penelusur  situs  web  di  internet.  Programprogram  itu  misalnya  Internet  Explorer,  FireFox,  Opera  dan  Netscape  Navigator.

SUMBER :
        http://indrasufian.blogspot.com/2007/09/kantor-maya-office-automation.html

I Haven't Met You Yet

I'm Not Surprised
Not Everything Lasts
I've Broken My Heart So Many Times,
I Stop Keeping Track.
Talk Myself In
I Talk Myself Out
I Get All Worked Up
And Then I Let Myself Down.

I Tried So Very Hard Not To Loose It
I Came Up With A Million Excuses
I Thought I Thought Of Every Possibility


And Somehow I Know That It Will All Turn Out
And You'll Make Me Work So We Can Work To Work It Out
And I Promise You Kid I'll Give So Much More Than I Get
I Just Haven't Met You Yet

Selasa, 01 Desember 2009

I'll be remembering You

From the first moment when I heard Your name
Something in my heart came alive
You showed me love and no words could explain
A love with the power to
Open the door
To a world I was made for


And I watch as the cold winter melts into spring
And I'll be remembering You
Oh and I'll smell the flowers and hear the birds sing
and I'll be remembering You,
I'll be remembering You

;;